Langsung ke konten utama
Setelah beberapa jam kemudian..

"Ehh ayo pulang udh sore nih.. Gw kan blm ganti baju."ucap Sindy yg terlihat sangat letih
"Ahh.. Ilah masa udh mau pulang aja si.. Kan gw masih betah"ucap Anisa dgn lantang

Sindy pun menatap Anisa dgn sinis, tapi dia malah acuh tak acuh dgn ucapan Anisa. Dia tetap pada keputusannya klu dia mau pulang detik itu juga. Setelah dia packing barang" dia, dia pun langsung berpamitan kepada ibuku.

"Tan,  aku pulang dulu ya.. Lagian ini udh sore juga. Maaf aku udh ngerepotin tante."ucapnya sambil tersenyum.
"Iya... Gpp kok Sin"jawab ibuku dgn singkat.
"Ehhh Sindy tungguin gw.. "teriak Anisa sambil terburu" memberesi barangnya.
"Tan.. Aku plng dlu ya. Makasih untuk cemilannya, sering" tan kaya gini aku pasti betah kok. Hehehe.."ucap Anisa tanpa ragu.

*******
Anisa dan Sindy pun sudah pulang, tersisa Ismi yg berada di kamarnya. Setelah mandi dan membereskan kamar, ia pun duduk di bangku dekat jendela, seakan itu mnjadi tmpat favorit nya di kamar. Entah apa dan mengapa ia tiba" memikirkan sosok laki" yg membuat ia kagum,Kenzo nama laki" itu. Seorang laki" yg bisa membuat ia kagum, karna Ismi ini terkenal jutek sama siapapun apalagi orng yg gk dia kenal. Semua berawal dari pertemuan yg tidak sengaja terjadi pada saat di perpustakaan.
"Oh Tuhan.. Apa yg terjadi dgn diriku? Aku yg terkenal jutek sama org yg gk pernah aku kenal, tpi knpa saat dia dateng di kehidupanku semua jadi berubah.."kata Ismi di dalam hati.

Tok.. Tok.. Tok.. Lamunan itu pun menjadi buyar krna ada yg megetuk pintu kamarnya.

"Iya tunggu bentar"teriak Ismi
"Iya udh cepetan Mi bukain ini ibu.."jawab ibuku.

Ismi pun berjalan menuju pintu kamarnya untuk membukakan pintu. Cekrek.. Engkel pintu pun berbunyi.

"Ada apa bu?"tanyaku yg heran
"Gpp.. Nih ibu cmn bawain makanan buat kamu."jawab ibuku sambil menyodorkan tampan yg berisikan makanan dan segelas es lemon tea.
"Oke makasih ya bu.."ucapku smbil tersenyum.

Tbc

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cendekiawan Islam pada zaman Bani Umayyah

Cendekiawan Islam pada zaman Bani Umayyah, antara lain : Sejak jaman dahulu, kemajuan suatu bangsa selalu ditandai dengan kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan dan budaya. Hal ini sudah terbukti dalam sejarah, tercatat bahwa semasa pemerintahan khalifah-khalifah Daulah Umayyah, pertumbuhan ilmu pengetahuan pada masa Umayyah baik semasa Daulah Umayyah di Damaskus (661 -750 M) maupun dimasa Daulah Umayyah di Andalusia atau Spanyol (756 -1031 M). Damaskus  yang sekarang menjadi ibukota negara Suriah menjadi saksi sejarah betapa majunya peradaban dan ilmu pengetahuan saat itu. Di Kota Damaskus saatitu banyak didirikan gedung-gedung yang indah. Lingkungan di sekeliling kota juga dibangun dengan tata kota yang sangat teratur. Di kota itu juga dibuat taman-taman kota yang asri, nyaman, dan sedap dipandang mata. Jalan-jalan di Damaskus ditanami pe...

ALIRAN EKPRESIONISME

ALIRAN EKPRESIONISME Ekspressionisme adalah kecenderungan seorang seniman untuk mendistorsi kenyataan dengan efek-efek emosional. Istilah emosi lebih menuju kepada jenis emosi kemarahan dan depresi daripada emosi bahagia. Definisi Definisi dari Ekspresionisme ialah kebebasan distorsi bentuk dan warna untuk melahirkan emosi ataupun sensasi dari dalam yang biasanya dihubungkan dengan kekerasan atau tragedi. Obyek-obyek yang dilukiskan antara lain kengerian, kekerasan, kemiskinan, kesedihan dan keinginan lain dibalik tingkah laku manusia. Ekspresionisme menjajagi jiwa dan menemukan ` Sturm und Drang’ dan pancarannya keluar merupakan media yang baik untuk melukiskan emosinya kepada orang lain. Salah satu tokoh Ekspresionisme di Indonesia adalah Affandi. Sejarah Seni Lukis Ekspressionisme Penganut paham ekspresionisme memiliki dalil bahwa “Art is an expression of human feeling” atau seni adalah suatu pengungkapan dari perasaan manusia. Aliran ini bertalian dengan apa yang dialami ...

Biografi dan Profil Boenjamin Setiawan - Dokter Terkaya Pendiri Kalbe Farma

Biografi dan Profil Boenjamin Setiawan - Dokter Terkaya Pendiri Kalbe Farma Biografiku.com  - Boenjamin Setiawan atau dr. Boen dikenal sebagai seorang dokter sekaligus salah satu pengusaha terkaya di Indonesia. Kekayaannya berasal dari usahanya yang bergerak bidang farmasi/obat-obatan. Beonjamin Setiawan merupakan pemilik sekaligus pendiri PT Kalbe Farma, salah satu perusahaan farmasi terkemuka di Indonesia. Boenjamin Setiawan dilahirkan  pada tanggal 27 September 1933 di kota Tegal, Jawa Tengah. Ia memulai pendidikannnya di SD di Tegal, tamat dari SD, ia kemudian pindah ke Jakarta untuk melanjutkan pendidikannya di SMP dan SMA. Lulus SMA, Boenjamin Setiawan kemudian melanjutkan pendidikannya di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Ia kemudian lulus sebagai dokter pada tahun 1958. Boenjamin Setiawan kemudian melanjutkan pendidikannya keluar negeri. Universitas yang ia tuju kali ini adalah University of California. Disana ia meraih gelar Ph.D dengan disertasi...