Langsung ke konten utama
Cinta Yang Hilang
—Puisi—
tersenyumlah saat kau mengingatku
karena saat itu aku sangat merindukanmu
dan menangislah saat kau merindukanku
karena saat itu aku tak berada disampingmu
tetapi pejamkanlah mata indahmu itu
karena saat itu aku akan terasa ada didekatmu
karena aku telah berada dihatimu untuk selamanya
tak ada yang tersisa lagi untukku
selain kenangan – kenangan yang indah bersamamu
mata indah yang dengannya aku biasa melihat keindahan cinta
mata indah yang dahulu adalah milikku
kini semuanya terasa jauh meninggalkanku
kehidupan terasa kosong tanpa keindahanmu
hati cinta dan rinduku adalah milikmu
cintamu takkan pernah membebaskanku
bagaimana mungkin aku terbang mencari cinta yang lain
saat sayap – sayapku telah patah karenamu
cintamu akan tetap tinggal bersamaku
hingga akhir hayatku dan setelah kematian
hingga tangan tuhan akan menyatukan kita lagi
betapapun hati telah terpikat pada sosok terang dalam kegelapan
yang tengah menghidupkanku sinar redupku
namun tak dapat menyinari dan menghangatkan perasaanku yang sesungguhnya
aku tidak pernah bisa menemukan cinta yang lain selain cintamu
karena mereka tak tertandingi oleh sosok dirimu dalam jiwaku
kau takkan pernah terganti
bagai pecahan logam mengekalkan
kesunyian kesendirian dan kesedihanku
kini aku telah kehilanganmu
—Lagu—
*hilang semua janji semua mimpi –  mimpi indah
hancur hati ini melihat semua ini
lenyap telah lenyap kebahagiaan dihati
ku hanya bisa menangisi semua ini
hancur hati ini melihat kau telah pergi
langit menjadi gelap berkelabu
menyelimuti hatiku
mengubah seluruh hidupku
mengapa semua jadi begini perpisahan yang terjadi
diantara kita berdua
ku akan menanti sebuah keajaiban
yang membuat kita bisa bersama kembali
back to *

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cendekiawan Islam pada zaman Bani Umayyah

Cendekiawan Islam pada zaman Bani Umayyah, antara lain : Sejak jaman dahulu, kemajuan suatu bangsa selalu ditandai dengan kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan dan budaya. Hal ini sudah terbukti dalam sejarah, tercatat bahwa semasa pemerintahan khalifah-khalifah Daulah Umayyah, pertumbuhan ilmu pengetahuan pada masa Umayyah baik semasa Daulah Umayyah di Damaskus (661 -750 M) maupun dimasa Daulah Umayyah di Andalusia atau Spanyol (756 -1031 M). Damaskus  yang sekarang menjadi ibukota negara Suriah menjadi saksi sejarah betapa majunya peradaban dan ilmu pengetahuan saat itu. Di Kota Damaskus saatitu banyak didirikan gedung-gedung yang indah. Lingkungan di sekeliling kota juga dibangun dengan tata kota yang sangat teratur. Di kota itu juga dibuat taman-taman kota yang asri, nyaman, dan sedap dipandang mata. Jalan-jalan di Damaskus ditanami pe...

ALIRAN EKPRESIONISME

ALIRAN EKPRESIONISME Ekspressionisme adalah kecenderungan seorang seniman untuk mendistorsi kenyataan dengan efek-efek emosional. Istilah emosi lebih menuju kepada jenis emosi kemarahan dan depresi daripada emosi bahagia. Definisi Definisi dari Ekspresionisme ialah kebebasan distorsi bentuk dan warna untuk melahirkan emosi ataupun sensasi dari dalam yang biasanya dihubungkan dengan kekerasan atau tragedi. Obyek-obyek yang dilukiskan antara lain kengerian, kekerasan, kemiskinan, kesedihan dan keinginan lain dibalik tingkah laku manusia. Ekspresionisme menjajagi jiwa dan menemukan ` Sturm und Drang’ dan pancarannya keluar merupakan media yang baik untuk melukiskan emosinya kepada orang lain. Salah satu tokoh Ekspresionisme di Indonesia adalah Affandi. Sejarah Seni Lukis Ekspressionisme Penganut paham ekspresionisme memiliki dalil bahwa “Art is an expression of human feeling” atau seni adalah suatu pengungkapan dari perasaan manusia. Aliran ini bertalian dengan apa yang dialami ...

Biografi dan Profil Boenjamin Setiawan - Dokter Terkaya Pendiri Kalbe Farma

Biografi dan Profil Boenjamin Setiawan - Dokter Terkaya Pendiri Kalbe Farma Biografiku.com  - Boenjamin Setiawan atau dr. Boen dikenal sebagai seorang dokter sekaligus salah satu pengusaha terkaya di Indonesia. Kekayaannya berasal dari usahanya yang bergerak bidang farmasi/obat-obatan. Beonjamin Setiawan merupakan pemilik sekaligus pendiri PT Kalbe Farma, salah satu perusahaan farmasi terkemuka di Indonesia. Boenjamin Setiawan dilahirkan  pada tanggal 27 September 1933 di kota Tegal, Jawa Tengah. Ia memulai pendidikannnya di SD di Tegal, tamat dari SD, ia kemudian pindah ke Jakarta untuk melanjutkan pendidikannya di SMP dan SMA. Lulus SMA, Boenjamin Setiawan kemudian melanjutkan pendidikannya di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Ia kemudian lulus sebagai dokter pada tahun 1958. Boenjamin Setiawan kemudian melanjutkan pendidikannya keluar negeri. Universitas yang ia tuju kali ini adalah University of California. Disana ia meraih gelar Ph.D dengan disertasi...